RANCAEKEK. Jabadar.com – Dengan semangat merayakan Kemerdekaan RI ke-79 dengan tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, Camat Rancaekek Ir. H. Diar Hadi Gusdinar, M.Si, menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendukung visi besar Indonesia Emas 2045.
Kegiatan Upacara Bendera Kemerdekaan RI Ke 79 dilaksanakan di Lapangan Liga kelurahan Kencana yang dihadiri Kapolsek Rancaekek ,para kepala Desa/Lurah, Organisasi,lembaga Para guru, dan OKP serta Para Purnawirawan.
Camat selaku pemimpin upacara, di dalam kata sambutannya menyampaikan pidato pesan dan amanat Bupati Dadang Supriatna dihadapan para hadirin, serta menyampaikan hal hal penting terkait segala prestasi Pemkab Bandung sebagai sambutan Bupati di momen HUT RI ke 79 di Kabupaten Bandung.
Melalui 13 program prioritas yang telah dijalankan, Bupati yang akrab disapa Kang DS ini bertekad untuk membangun kemandirian masyarakat dari berbagai aspek, sekaligus memastikan masa depan yang lebih baik untuk seluruh warga Kabupaten Bandung.
Salah satu program prioritas Kang DS adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) bagi generasi muda dan kaum milenial Kabupaten Bandung.
Pembangunan SDM melalui pendidikan merupakan modal utama dalam membangun Kabupaten Bandung sekaligus bentuk dukungan konkret terhadap visi Indonesia Emas 2045.
“Pada momen Kemerdekaan RI ke-79 ini, saya mengajak seluruh masyarakat Rancaekek, mari kita bersama-sama berkontribusi mengisi kemerdekaan dengan mewujudkan Rancaekek lebih Bagus serta Kabupaten Bandung yang lebih maju dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Camat, ‘Sabtu (17/8/2024)
Salah satu upaya peningkatan kualitas SDM yakni melalui program Beasiswa Bupati (BESTI). Progam ini dirancang untuk membuka jalan bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu guna mendukung mereka meraih pendidikan tinggi dan mewujudkan cita-cita mereka di masa depan.
Dalam bidang kesehatan yang juga merupakan pelayanan dasar masyarakat, Dadang Supriatna telah membangun 5 RSUD baru yang tersebar di 5 wilayah.
Pembangunan 5 RSUD Bedas berstandar nasional tersebut dimaksudkan untuk memudahkan dan mendekatkan akses serta pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Kelima RSUD itu adalah RSUD Bedas Arjasari, RSUD Bedas Kertasari, RSUD Bedas Tegalluar, RSUD Bedas Cimaung dan RSUD Bedas Pacira
Dalam upaya mendukung sektor pertanian, Kang DS juga memberikan program pemberian asuransi dan subsidi bagi petani. Langkah ini memastikan bahwa para petani dapat bekerja dengan lebih aman dan fokus pada peningkatan hasil pertanian.
“Petani adalah pahlawan pangan kita. Mereka bekerja tanpa lelah untuk menyediakan kebutuhan pangan masyarakat. Oleh karena itu, sekitar 87 ribu petani se-Kabupaten Bandung telah saya berikan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan,” ungkap Kang DSH
Selain itu, program pinjaman modal bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan hadir untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro dan kecil, mempermudah akses modal dan memberikan dorongan bagi pengusaha lokal.
Begitu pula insentif bagi Linmas, RT, RW, dan PKK Desa serta peningkatan Siltap dan insentif untuk Pemerintah Desa serta BPD adalah bentuk penghargaan atas kontribusi mereka dalam pembangunan komunitas, sekaligus memperkuat semangat gotong royong di tingkat desa.
Dengan semua program ini, Kang DS menunjukkan komitmen yang jelas untuk memperkuat kemandirian masyarakat di daerah guna mendukung visi Indonesia Maju
Diar mengapresiasi 13 program prioritas Bupati Bedas tersebut. Ia mengatakan banyak masyarakat yang menerima langsung dari manfaat program pemerintah tersebut.
Mulai dari insentif guru ngaji, pinjaman modal bergulir tanpa bunga dan tanpa agunan, pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan, penyediaan sarana air bersih, MCK dan lain-lain.
“Program-program yang digulirkan Pak Bupati sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Terima kasih kami ucapkan kepada Pak Bupati Dadang Supriatna,” kata Diar.
Terima kasih selamat merayakan hari ini hari hari hari yang sangat Semarak terkait pencapaian amanat yang sudah melaksanakan HUT RI Ke-79.
Meskipun saya sebagai Inspektur ke pakai baju adat minang, satunya ini ada makna ya kita berbeda-beda yaitu Bhinneka Tunggal Ika Indonesia itu harus bersatu.
meskipun berbeda-beda suku bangsa adat istiadat berbeda budaya, kemudian juga berbeda agama, tetapi tetap satu untuk Indonesia Kami nanti ke khususnya dengan Semangat Kemerdekaan ini bisa terus berkreatifitas berinovasi
Diar menambahkan “sesuai dengan amanat yang disampaikan Bupati Bandung,sangat hebat sekali tentunya ini Nanti kedepannya bisa menjadi Kabupaten Indonesia emas itu yang pertama bahwa diciptakan sumber daya manusia yang profesional serta menguasai ilmu dan teknologi.memiliki data yang lengkap kemudian juga memiliki unsur fisik yang baik.
Reporter : Tim Lipsus FMJ
Editor :Yopi HSp