GARUT, Jabadar.Com // Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (PUK SP RTMM) Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut menggelar Pelantikan Pengurus Antar Waktu (PAW) periode 2023–2026, Minggu (24/8/2025). Acara berlangsung di Aula Desa Pemekarsari, Kecamatan Banyuresmi, dengan dihadiri Camat Banyuresmi beserta istri, jajaran pengurus serikat pekerja, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, tokoh masyarakat, serta anggota SP RTMM dari berbagai unit kerja.
Momentum ini semakin istimewa karena dirangkaikan dengan Launching Koperasi Harmoni Mandiri PUK SP RTMM Kecamatan Banyuresmi. Selain itu, dilakukan pula penyerahan simbolis Santunan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Garut kepada ahli waris pekerja SP RTMM, sebagai wujud kepedulian dan perlindungan jaminan sosial bagi tenaga kerja.
Dalam acara tersebut, hadir Ketua Bidang Hukum DPC K-SPSI Kabupaten Garut yang mewakili Ketua DPC K-SPSI, Andri Hidayatullah. Ia diminta memberikan sambutan di hadapan peserta dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan beberapa poin penting. Pertama, memberikan ucapan selamat atas dilantiknya pengurus PAW PUK SP RTMM Kecamatan Banyuresmi periode 2023–2026. Ia berharap, kepengurusan baru mampu mengemban amanah dengan baik dan membawa kemajuan organisasi di tingkat unit kerja.
“Buruh merupakan salah satu pilar pembangunan yang keberadaannya perlu dikuatkan melalui wadah organisasi guna mewujudkan kesejahteraan para pekerja. Karena itu, organisasi buruh tidak boleh berjalan sendiri, melainkan harus bersinergi dengan pemerintah, dunia usaha, serta stakeholder lainnya dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya arah investasi yang masuk ke Kabupaten Garut agar memiliki korelasi dengan potensi daerah. Menurutnya, Garut adalah daerah dengan surplus produksi tembakau dan jagung. Maka, sudah sepatutnya industri yang dibangun di Garut memiliki keterkaitan dengan komoditas unggulan tersebut.
“Jika Garut surplus tembakau, maka sudah selayaknya berdiri industri rokok atau industri lain yang berbasis tembakau. Begitu juga dengan jagung, sudah seharusnya berdiri pabrik pakan ternak yang menggunakan jagung sebagai bahan baku utama. Dengan begitu, akan tercipta multiplier effect yang mampu menggerakkan sektor lain dan menggairahkan perekonomian masyarakat Garut,” tambahnya.
Pelantikan pengurus antar waktu PUK SP RTMM Banyuresmi ini tidak hanya menjadi momentum seremonial, tetapi juga langkah konkret memperkuat organisasi pekerja di tingkat akar rumput. Sementara, peresmian Koperasi Harmoni Mandiri menjadi bukti nyata komitmen organisasi dalam memberdayakan ekonomi anggota dan meningkatkan kemandirian finansial.
Acara berjalan khidmat, penuh kebersamaan, dan ditutup dengan doa bersama agar kepengurusan baru sukses menjalankan amanah, koperasi berkembang pesat, dan seluruh anggota serikat pekerja semakin merasakan manfaat organisasi. (Rus)